Politik Plin-Plan

Seorang aktivis dulunya mendukung Prabowo, tapi karena sakit hati, larilah dia ke Anies. Seperti sebagian bahkan mungkin kebanyakan ummat mengalihkan dukungan ke Anies. Ummat adalah sebutan untuk pendukung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019.

Kalau omong jujur, Anies adalah harapan terakhir ummat. Kalau Anies goyah, saya tidak tahu tokoh mana lagi yang menjadi tumpuan Anies. Dari PKS, sampai saat ini belum ada figur yang pantas. Mungkin ke depannya AHY, tapi kawan yang satu ini kadang liberal. Citra religius tidak terlihat di keluarga Yudhoyono. Nasionalis, iya.

Pada saat Anies berkunjung ke daerahnya, kawan aktivis ini membuat banyak tulisan pujian-pujian untuk Anies. Anies adalah cahaya perubahan, dia bilang. Anies itu berpendidikan tinggi. Memangnya kami ini tidak berpendidikan? Lah, kok, status pendidikan yang dijadikan materi pujian-pujian. Tapi memang di tahun-tahun politik seperti ini, status pendidikan jadi jualan.

Lalu, dia bilang lagi, Anies itu taat dan Islamnya lurus. Lah, memangnya kami ini Islamnya bengkok, sehingga kalau memilih Anies, Islam kami jadi lurus? Gitu maksud ente?

Tapi si kawan ini sekarang nyaleg lewat Golkar. Sedang, Golkar dukung Prabowo. Sepertinya dia bingung dengan arah dukungan partainya. Dia tidak punya sikap. Idealisme dia saat jadi aktivis sudah tergadaikan.

Dia sudah tidak berkoar-koar pujian-pujian lagi untuk Anies. Sekarang, dia mulai puji-puji lagi Prabowo. Kalau tidak begitu ‘kan terancam dipecat. Apalagi sekarang, dia lagi mengemis doa dan dukungan dari rakyat lewat Golkar.

Walah, omongan dan sikapmu plin-plan. Cangkemmu itu, ya. Katanya, dukung Anies dari hati. Giliran partai mendukung Prabowo, sekarang ikut dukung Prabowo. Hati atau ingin berkuasa?

Jadi, kalau aktivis sudah jadi politisi, omongannya tidak bisa dipercaya. Mereka berubah menjadi orang yang plin-plan. Sikap mereka didasarkan pada kepentingan partai dan yang menguntungkan mereka. Saya tidak tahu, apakah ada aktivis yang politisi yang bisa dipercaya omongannya?

Persoalannya bukan mendukung Anies atau Prabowo, tapi yang bikin geleng-geleng kepala itu sikap dia yang dulunya aktivis, justru sekarang jadi kambing congek dan plin-plan.

Di daerah sampeyan ada yang plin-plan seperti ini?

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *